Barrel Transfer Pump: Kelebihan beserta Cara Kerjanya

Barrel transfer pump menjadi salah satu pompa transfer dalam kebutuhan industri. Pompa barel ini dirancang khusus menggunakan cara yang mudah dan aman. Untuk dapat mentransfer atau mengeluarkan hampir keseluruhan bahan kimia dari wadah seperti barel.

Bahkan tersedia berbagai macam model, panjang tabung, dan aksesori yang berbeda. Untuk dapat memenuhi berbagai kebutuhan industri yang ada saat ini. Beberapa pompa ini menggunakan operasi manual dengan pegangan, tuas, atau pendorong. Hal itu agar dapat memudahkan dalam proses mengeluarkan cairannya.

Lihat Produk Kami

Apa Itu Barrel Transfer Pump

Barrel transfer pump adalah sebuah perangkat yang digunakan untuk mentransfer cairan dari sebuah tong atau drum ke tempat tujuan dengan efisiensi tinggi. Biasanya digunakan dalam industri kimia, minyak, atau farmasi, pompa ini dirancang untuk mengatasi viskositas tinggi dan volume besar dengan presisi yang tinggi. Dengan desain yang kompak dan kemampuan untuk mengatasi berbagai jenis cairan, barrel transfer pump menjadi solusi yang efektif dalam proses pemindahan bahan secara aman dan efisien.

Baca juga: Pompa untuk Industri Minyak Bumi

Cara Kerja Barrel Transfer Pump

Pabrik manufaktur dan pemrosesan sering menggunakan barel berukuran 100 atau 200 liter untuk menyimpan dan mentransfer bahan kimia serta reagen. Namun, mengeluarkan atau mengosongkan cairannya secara manual bisa menjadi tugas yang berat dan berisiko. Inilah di mana pompa barel hadir sebagai solusi yang aman dan efektif.

Pompa barel terdiri dari bagian motor, tabung imersi, dan bagian pompanya. Motor dipasang di bagian atas tabung imersi di luar wadah, dengan panjang tabung yang bervariasi untuk menyesuaikan kedalaman wadah. Material tabung juga dapat disesuaikan dengan jenis media yang dipompa.

Bagian pompanya terletak di ujung bawah tabung imersi, dengan pergerakan pompa yang didorong oleh poros yang terlindungi oleh kolom tertutup. Cairan dipompa melalui selongsong menuju port pelepasan di bagian atas motor tabung imersi.

Untuk cairan dengan viskositas rendah atau menengah, pompa sentrifugal dengan impeller tunggal atau ganda umumnya digunakan. Impeller berputar untuk mengangkat cairan ke atas tabung, lalu keluar melalui port di bagian atas tabung imersi.

Untuk cairan dengan viskositas menengah, pompa perpindahan positif menjadi pilihan yang lebih sesuai, sementara untuk cairan dengan viskositas sedang, penggunaan pengangkat tipe sekrup PTFE pada kompresor lebih umum. Aplikasi yang biasa meliputi transfer tinta, cat, pelarut, dan produk makanan.

Untuk viskositas yang lebih tinggi, desain rongga progresif lebih sesuai. Aplikasi yang umum mencakup transfer minyak, resin, pelarut, lilin, perekat, dan pelumas roda gigi, serta bahan lainnya seperti gliserin, silikon, lotion, polimer, madu, konsentrat jus, gel rambut, dan mandi. Tersedia juga pilihan bahan yang sesuai dengan standar FDA.

Baca juga: Jenis Pompa di Kapal Laut yang Umum Digunakan


Pesan Sekarang

Kelebihan Barrel Transfer Pump

Kelebihan utama barrel transfer pump adalah dapat menghindari risiko yang mungkin muncul saat menangani kontainer secara manual. Risiko seperti cedera, percikan, kebocoran bahan kimia, dan bahaya asap beracun dapat diminimalkan dengan penggunaan pompa ini. Dengan bobot yang relatif ringan dan keportabelannya, barrel transfer pump mempermudah proses pemindahan antar wadah dengan lebih efisien.

Pompa ini tersedia dalam beragam desain yang sesuai dengan berbagai aplikasi. Mulai dari pompa sentrifugal dengan desain impeller tunggal atau ganda untuk cairan dengan viskositas rendah, hingga pompa perpindahan positif yang cocok untuk cairan dengan viskositas sedang bahkan yang mengandung partikulat kecil. Tak ketinggalan, desain rongga progresif yang efektif untuk mengatasi cairan dengan viskositas lebih tinggi.

Meskipun pompa barrel umumnya dikonfigurasi untuk ukuran wadah tertentu, namun tabungnya dapat disesuaikan untuk mencapai dasar wadah. Suku cadangnya dirancang dengan baik untuk kemudahan penggantian, memastikan penggunaan pompa barel menjadi lebih praktis.

Perlu diingat bahwa pompa ini mungkin tidak cocok untuk semua jenis cairan karena perbedaan viskositas atau sifat kimianya. Kendati demikian, barrel transfer pump hadir dalam ukuran yang kompak dan ringan, dengan kemampuan throughput dan tekanan head yang mampu memenuhi kebutuhan umum.

Dalam praktiknya, laju aliran tipikal pompa ini berkisar antara 20 hingga 151 liter per menit, dengan laju aliran tertinggi biasanya terjadi pada cairan dengan viskositas rendah. Sementara motor listriknya dapat menangani cairan yang lebih kental dengan pergerakan yang diatur oleh udara, meskipun laju aliran maksimumnya biasanya mencapai sekitar 60 liter per menit.

Dalam upaya untuk menyediakan solusi yang lebih aman dan efisien dalam pengosongan drum, Winston Engineering menawarkan beragam pompa barel yang dirancang secara khusus. Mereka tidak hanya mengintegrasikan barrel pump dari berbagai pemasok dengan berbagai ukuran, tetapi juga menawarkan desain yang disesuaikan untuk mentransfer cairan dengan lebih aman.